Perhatikan Hal Ini Sebelum Kamu Membuat Sebuah Website

Membuat sebuah website bisa menjadi langkah besar, baik untuk tujuan pribadi maupun profesional. Namun, sebelum Anda mulai merancang atau menulis kode, ada beberapa hal penting yang perlu dipersiapkan. Persiapan yang matang akan membantu Anda menghindari masalah di kemudian hari dan memastikan proyek Anda berjalan lancar. Berikut adalah hal-hal yang perlu Anda pertimbangkan sebelum membuat website.
1. Tentukan Tujuan dan Target Audiens Anda
Langkah pertama yang paling krusial adalah memahami mengapa Anda ingin membuat website dan siapa yang ingin Anda jangkau.
Tujuan: Apakah website Anda untuk menjual produk, berbagi informasi, menampilkan portofolio, atau membangun komunitas? Mengetahui tujuan akan membantu Anda menentukan fitur, desain, dan konten yang relevan.
Target Audiens: Siapa yang akan mengunjungi website Anda? Apakah mereka pelajar, pebisnis, atau penggemar hobi tertentu? Memahami audiens akan memengaruhi gaya bahasa, desain visual, dan topik konten yang Anda sajikan.
2. Riset Kompetitor dan Ide Desain
Sebelum melangkah lebih jauh, luangkan waktu untuk melihat apa yang sudah ada di luar sana.
Riset Kompetitor: Cari website lain yang bergerak di bidang yang sama. Pelajari kelebihan dan kekurangan mereka. Hal ini bisa memberi Anda inspirasi sekaligus membantu Anda menemukan celah untuk tampil beda.
Ide Desain: Kumpulkan referensi visual. Simpan contoh-contoh website yang Anda sukai, baik dari segi tata letak, warna, tipografi, maupun navigasi. Hal ini akan mempermudah Anda saat berdiskusi dengan desainer atau saat merancang sendiri.
3. Siapkan Nama Domain dan Layanan Hosting
Dua elemen teknis ini sangat mendasar dan tidak bisa dilewatkan.
Nama Domain: Ini adalah alamat unik website Anda (contoh: www.namasaya.com). Pilih nama yang mudah diingat, relevan dengan brand Anda, dan hindari nama yang terlalu panjang atau sulit dieja. Periksa ketersediaannya secepat mungkin.
Layanan Hosting: Hosting adalah “rumah” tempat semua file website Anda disimpan. Pilihlah penyedia hosting yang tepercaya dengan uptime yang baik, kecepatan akses yang stabil, dan dukungan teknis yang responsif. Ada berbagai jenis hosting, seperti shared hosting, VPS, atau cloud hosting, sesuaikan dengan kebutuhan dan anggaran Anda.
4. Rancang Struktur Konten dan Tentukan Halaman Utama
Sama seperti membangun rumah yang butuh denah, website juga butuh struktur.
Peta Situs (Sitemap): Buatlah daftar halaman apa saja yang akan ada di website Anda, seperti Homepage, About Us, Services, Blog, dan Contact. Ini membantu Anda memastikan tidak ada informasi penting yang terlewat.
Konten Dasar: Siapkan materi awal untuk setiap halaman. Mulailah dengan kerangka (atau draft) tulisan untuk halaman Homepage, About Us, atau deskripsi produk/layanan Anda. Memiliki konten dasar di awal akan mempercepat proses pengembangan.
5. Siapkan Anggaran dan Jadwal
Seperti proyek lainnya, membuat website membutuhkan alokasi dana dan waktu.
Anggaran: Hitung biaya yang mungkin timbul, seperti biaya domain, hosting, tema atau plugin berbayar, jasa desainer, atau pengembang. Siapkan anggaran cadangan untuk hal-hal tak terduga.
Jadwal: Buat linimasa (timeline) yang realistis. Tentukan kapan Anda akan menyelesaikan riset, kapan desain akan mulai, dan kapan website ditargetkan untuk launching. Jadwal yang jelas akan menjaga proyek tetap pada jalurnya.
Mempersiapkan hal-hal di atas akan membuat perjalanan Anda dalam membuat website menjadi lebih terarah dan efisien. Jangan terburu-buru, nikmati setiap prosesnya, dan pastikan setiap langkah yang Anda ambil sudah dipikirkan dengan matang.

Yuk, Tumbuh Bersama Bait Digital!
Sudah saatnya masjid naik kelas, agar jangkauan kebaikannya semakin meluas 🌐